Erzaldi Sebut Dasawisma PKK Jadi Garda Terdepan Cegah Stunting
Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Erzaldi Rosman, membuka workshop Penanganan dan Pencegahan Stunting di Provinsi Bangka Belitung di Hotel Aston Bangka Tengah, Rabu 29 Januari 2020.
Kegiatan yang bertema ‘Bersama Wujudkan Generasi Emas yang Berkualitas’ ini menghadirkan narasumber Prof. Hardinsyah Guru Besar Ilmu Gizi Fema IPB Bogor, Prof. Muhammad Rizal Martua Damanik dari Deputi Bidang Pelatihan, Penelitian dan Pengembangan dari BKKBN Pusat dan Ketua TP PKK Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Melati Erzaldi.
Gubernur Erzaldi mengungkapkan bahwa untuk mencegah dan menangani stunting diperlukan tim yang kuat sampai ke tingkat RT dan dasawisma.
“Melalui workshop ini saya harap nanti akan terkumpul data dari kader PKK dan kader dasawisma, jika telah memiliki data yang akurat baru akan ditentukan langkah-langkah yang akan dilakukan untuk menurunkan angka stunting di Bangka Belitung,” terang Gubernur Erzaldi dalam sambutannya.
Erzaldi mengatakan, sebagai salah satu bentuk pencegahan, per Januari 2020 ini akan ada petugas P2N (penghulu) yang akan digaji oleh Provinsi untuk melakukan edukasi dan menyampaikan hal-hal yang perlu disiapkan oleh calon suami istri yang akan melakukan pernikahan.
Termasuk kesiapan mental dan pengetahuan mengenai pentingnya pengetahuan akan gizi pada masa sebelum kehamilan, masa kehamilan dan masa menyusui, dan kemudian akan diterbitkan sertifikat siap menikah.
Tinggalkan Balasan