Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Bangka Belitung, Brigjen (Pol) Nanang Hadiyanto meminta peran serta masyarakat agar lebih aktif menekan peredaran Narkoba.

“Peran serta itu sangat penting guna pencegahan peredaran barang haram yang dimaksud khususnya di Kabupaten Bangka,” katanya saat Raker Program Pemberdayaan Masyarakat Anti Narkoba di lingkungan swasta, Rabu (11/03/20) di Hotel Pesona Bay Sungailiat.

Ia juga menyebutkan, narkoba di Indonesia berkembang dengan berbagai cara baik itu transaksi narkotika maupun obat-obat terlarang lainnya. Semua itu dilakukan melalui potensi pasar, jaringan internasional dan jalur masuknya.

“Bahkan masih ada oknum yang mengendalikan narkoba dari lapas, ” sebutnya.

Menurut Nanang, pada periode Tahun 2019 lalu, tingkat prevalensi Bangka Belitung berada pada peringkat 28 dari 34 provinsi yang ada di Indonesia. Tingkat prevelensi tahun 2019 di daerah ini duduk di angka 1,49 persen.