Dengan memanfaatkan Sumber Daya Alam (SDA) yang ada, 15 orang Pemuda Desa Perlang yang tergabung dalam kelompok beralih profesi menjadi Petani dengan membudidayakan ikan air tawar.

Bertempat di hamparan eks Kontrak Karya PT Koba Tin Desa Perlang, Bupati Bateng, Dr Ir H Ibnu Saleh MM memberikan 500 ekor indukan ikan Nila dan 100 kg pakan ikan kepada Kelompok Pembudidaya Ikan (Pokdakan) Perlang Rambak Jaya.

Setelah penyerahan secara simbolis, Bupati Bateng Ibnu Saleh didampingi Kepala Dinas Perikanan, Taufik dan Kepala Desa Perlang, Rusliyadi, bersama pemuda Desa Perlang melepas indukan ikan Nila tersebut di kolam yang telah tersedia sebelumnya.

Ketua Pokdakan Perlang Rambak Jaya, Beni Gusyandi, mengucapkan terimakasih atas dukungan yang diberikan Bupati Ibnu bersama Dinas Perikanan Bateng. Bantuan ini akan ia manfaatkan sebaik mungkin bersama pemuda lainnya yagng tergabung dalam Pokdakan Perlang Rambak Jaya.

IMG 20200416 WA0042
IMG 20200416 WA0043
IMG 20200416 WA0044
IMG 20200416 WA0045
IMG 20200416 WA0046
IMG 20200416 WA0047
IMG-20200416-WA0042
IMG-20200416-WA0043
IMG-20200416-WA0044
IMG-20200416-WA0045
IMG-20200416-WA0046
IMG-20200416-WA0047
previous arrow
next arrow
IMG-20200416-WA0042
IMG-20200416-WA0043
IMG-20200416-WA0044
IMG-20200416-WA0045
IMG-20200416-WA0046
IMG-20200416-WA0047
previous arrow
next arrow

“Ide beralih profesi sebagai petani budidaya ikan air tawar ini awalnya melihat potensi SDA yang ada di Perlang. Kami ingin memanfaatkan Eks KK PT Koba Tin terdapat banyak kolong (kolam) dengan air yang jernih tersebut dengan berternak ikan air tawar terutama Nila,” ungkap Beni, Rabu (15/4/2020).

Selain membudidaya ikan Nila, kata Beni, ke depan kelompoknya akan memijah anakan ikan Nila sendiri. Saat ini, ia bersama rekan-rekannya akan terus belajar ke Pokdakan air tawar yang telah berhasil dan meminta bimbingan dari Dinas Perikanan Bateng.

“Dengan semangat yang ada, kami berupaya Desa Perlang menjadi sentra ikan Nila. Kami ingin menjual anakan ikan Nila, lalu Nila berukuran sedang hingga indukan Nila,” kata Beni optimis.

Saat disindir kenapa mau menjadi Petani ikan air tawar di usia muda, Beni dengan optimisnya mengatakan Petani merupakan salah satu profesi yang membawa berkah bagi masyarakat. Dengan adanya petani, maka banyak masyarakat yang bisa menikmati hasil dari pertanian tersebut.

“Kita merasa senang ketika melihat pak Polisi, TNI, PNS, Wiraswasta dan lain-lain makan ikan hasil budidaya kita. Artinya profesi petani ini merupakan profesi yang membawa keberkahan. Ayo coba bayangkan kalau tidak ada petani, jadi kenapa harus malu jadi petani di usia muda,” ungkap Beni.

Sementara itu, Ibnu Saleh berharap apa yang telah dibantu tersebut bisa bermanfaat bagi pemuda Desa Perlang. Ia juga mengaku bangga melihat semangat juang anak muda yang ingin berprofesi sebagai petani budidaya ikan air tawar.

“Silakan manfaatkan bantuan yang ada. Kamipun melalui dinas terkait akan memberikan pembinaan secara terus menerus hingga kegiatan pemuda Desa Perlang ini berhasil. Kami juga bangga suatu saat Desa Perlang menjadi sentra ikan Nila, mudah-mudahan dengan semangat juang tersebut semuanya bisa terwujud,” pungkasnya.

Senada, Kepala Desa Perlang, Rusliyadi, juga mengucapkan terimakasih atas perhatian yang diberikan Pemkab Bateng kepada Desanya. Ia juga akan mendukung kegiatan positif yang dilakukan pemuda Desa Perlang ini.

Kepala Dinas Perikanan, Taufik, berjanji akan menyalurkan bantuan berkala untuk Pokdakan Perlang Rambak Jaya. Tahap awal Indukan dan Pakan, sebab Kelompok ini ingin memijah sendiri benih ikan Nila.

“Kebutuhan lainnya menyesuaikan dengan kegiatan yang akan dilakukan kelompok tersebut. Dalam waktu dekat kami akan memantau perkembangannya seperti apa sembari memberikan pembinaan, kemudian kebutuhan apa nantinya akan kita akomodir lagi,” tandasnya.