BERITA BANGKA.COM, MUNTOK–

Kabupaten Bangka Barat telah mencapai Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 1, ada tiga indikator yang telah ditetapkan Menteri Dalam Negeri dalam surat edarannya. Dan hal itu dikemukan oleh Juru Bicara Satgas COVID-19 Kabupaten Bangka Barat, Rabu, (23/11/2021).

“Ada tiga indikator besar di dalam materi pokok penilaian, yakni transmisi komunitas, kapasitas respon dan vaksinasi. Dari ketiga indikator ini Bangka Barat, secara garis besar sudah sangat memadai. Sehingga Kementrian menetapkan Bangka Barat level satu,” Kata, M. Putra Kusuma, Rabu, (23/11) kepada Wartawan.

Selanjutnya, M. Putra Kusuma kemukakan, indikasi penurunan level PPKM merupakan kerja keras semua elemen yang mensukseskan vaksinasi.

“Ini juga sesuai dengan target Bupati dan Wakil Bupati Bangka Barat, harus di level Satu, Satgas dibantu Forkopimda, TNI Polri dalam upaya percepatan perubahan PPKM level Dua ke Satu. Ini dilakukan semua pihak Satgas dan elemen-elemen yang tergabung di dalamnya,” tukasnya.

“Vaksinasi dosis pertama 73,6 persen, lalu lansia 62,68 persen. Target kita tetap optimistis Desember ini 100 persen selesai, ini gak banyak lagi, 25 persen itu sekitar 38 ribu lagi. Terus kita upayakan dalam satu bulan ini selesai, sebagian teman teman di lapangan sudah door to door malam malam, menelisik ke titik potensi calon penerima vaksin,” ujarnya.

Kendala memvaksinkan diri masih terlihat dimasyarakat Bangka Barat lantaran kurangnya sosialisasi menyeluruh ke masyarakat, namun hal tersebut masih diupayakan tim gugus tugas COVID-19 untuk mengedukasi bahwa vaksin aman untuk kesehatan dan keterjangkauan calon vaksin. Pemkab Babar optimis dalam bulan Desember capai 100 persen vaksinasi kepada seluruh masyarakat.

Jubir Satgas COVID-19, M. Putra menambahkan, Pemerintah sudah menetapkan dan manghimbau kepada Tim Satgas COVID-19 seluruh Kabupaten, yang masih berada di level 3. Untuk akhir tahun dilarang merayakan Tahun Baru serta seluruh kegiatan yang mengandung keramaian akan di hentikan.