Puncak HKSN 2021, Mensos Risma Katakan Gotong Royong Mampu Mengatasi Segala Urusan
MUNTOK, Puncak Bulan Bakti Kesetiakawanan Sosial (BBKS) di Lapangan Gelora Muntok, Bangka Barat dihadiri langsung oleh Menteri Sosial, Tri Rismaharini, Minggu (19/12/2021).
Sebelum menghadiri puncak Bulan Bakti Kesetiakawanan Sosial, Mensos meninjau dan meresmikan pembangunan rumah tidak layak huni di Kampung Tanjung Laut.
Sebanyak 25 rumah bantuan Rutilahu dari Kemensos RI yang mana merupakan bagian dari rangkaian acara peringatan Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional (HKSN) tahun 2021, dimana Bangka Barat terpilih sebagai tuan rumah.
Menteri Sosial Tri Rismaharini mengatakan pembangunan rutilahu lebih bagus dikerjakan secara gotong royong dan dikembangkan di seluruh Indonesia.
“Yang bagus disini itu adalah gotong royong, yang mana disini ada partisipasi dari pihak TNI, Polri, satpol PP dan Tagana yang membantu pembangunan itu. Itu menurut saya lebih bagus jika kita bisa kembangkan di seluruh Indonesia. Bersama-sama gotong royong untuk saling mengingatkan, terutama untuk keluarga yang tidak mampu.” kata dia.
Program bantuan Rutilahu ini, kata Mensos Risma, setiap tahunnya ada dianggarkan. Namun kembali lagi kepada usulan masing-masing setiap pemerintah daerah.
“Ada pastinya, tergantung usulan daerah,” jelasnya.
Selain itu, Risma mengungkapkan tentang kegiatan HKSN tahun 2021 di Bangka Barat ini adalah rangkaian kegiatan yang tidak hanya dilakukan di Bangka Barat, namun puncak kegiatan utamanya di laksanakan Bangka Barat.
“Ini besar Kemungkinan warga Indonesia terutama saya belum tau tentang Bangka Barat. Maka dengan ada kegiatan HKSN iniĀ kita dengan adanya teman-teman pers bisa memberitahukan keseluruhan Bangsa Indonesia bahwa ada daerah cantik di Bangka Barat, Provinsi Bangka Belitung yang bisa menjadi alternatif untuk kunjungan wisata,” ujar Risma.
Mensos juga berpesan setelah dilaksanakannya HKSN 2021, maka kedepannya bisa terus bergandengan dan lebih ditingkatkan.
“Karena setelah saya mendengar dari Pak Wabup, itu bangka barat adalah daerah yang tolerannya sangat tinggi. Toleransinya tinggi jadi ini bisa terus dikembangkan. Menjadi kekuatan untuk menjadikan rakyat sejahtera,” jelasnya.
Tinggalkan Balasan