PANGKALPINANG – Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kota Pangkalpinang, Monica Maulan Aklil dan Darma Wanita Persatuan (DWP) Kota Pangkalpinang mendistribusikan paket sembako kemasyarakat yang membutuhkan di-empat kecamatan.

Kecamatan yang dimaksud adalah Kecamatan Pangkalbalam, Kecamatan Gabek, Gerunggang dan Taman Sari. Sebelumnya para ibu-ibu dari wadah PKK dan DWP Kota Pangkalpinang ini berkumpul di Rumah Dinas Wali Kota Pangkalpinang sebagai titik kumpul awal sebelum pendistribusian, Rabu (20/04/2022).

Monica Maulan Aklil dalam pengarahannya di Rumah Dinas Wali Kota membagi langsung tim yang akan turun kelapangan, ia juga mengucapkan terima kasih atas kehadiran ibu-ibu yang telah meluangkan waktunya untuk kegiatan sosial tersebut. Ia pun menerangkan bahwa pendistribusian paket sembako tersebut dilakukan secara door to door (dari pintu ke pintu) agar dapat berjumpa langsung dengan masyarakat.

“Biasanya sembako nge-drop di kantor-kantor, dak terase, jadi kita secara door to door, kita dapat merasakan langsung kondisi mereka, ngobrol-ngobrol dengan masyarakat. Bu Lurah standby, Bu Lurah pimpin ajak kami keliling-keliling”, ujarnya.

Titik pertama yang dikunjungi Ibu dari Kota Pangkalpinang ini ialah Kelurahan Rejosari. Di sana ia mendapati seorang remaja putri yang menderita lumpuh, ayah kandungnya telah lama meninggal, sedangkan ibu kandungnya telah menikah dan tidak tahu keberadaannya. Ia diasuh oleh salah satu masyarakat sekitar yang bukan kerabat dan sanak familinya dengan segala keterbatasan ekonomi yang dimiliki.

Di kelurahan yang sama, Monica Maulan Aklil juga mengunjungi seorang wanita paruh baya yang memiliki kekurangan fisik. Wanita tersebut tinggal bersama keluarga angkatnya yang merupakan pekebun sayuran. Sejak kecil ia tidak pernah diakui sebagai keluarga oleh keluarga kandungnya.

Tak hanya sampai disitu, Monica bersama rombongan juga mengunjungi Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa) di Kelurahan Ketapang, disana ia juga memberikan paket sembako kepada seorang wanita paruh baya yang tinggal sebatang kara.

Tak jauh dari Rusunawa, ia juga beranjak ke pelabuhan tradisional milik masyarakat sekitar yang berprofesi sebagai nelayan. Hal serupa, ia dan rombongan menyambangi seorang pria paruh baya yang tidak memiliki keluarga. Setiap malam ia tinggal di gudang kawasan pelabuhan tersebut.

Diketahui, sebagai inisiatif warga dan kelurahan setempat, didirikan sebuah rumah sederhana sebagai tempat tinggalnya, kini rumah tersebut dalam proses pembangunan.

Selain sembako, terdapat juga bantuan berupa uang tunai kepada salah satu keluarga di Kecamatan Pangkalbalam. Dikeluarga tersebut memiliki seorang anak kecil yang menderita sakit, yakni jantung bocor. Terlihat beberapa kali Monica memberikan hiburan hingga manjaan kepada anak penderita jantung bocor tersebut.

Disebutkan, pendistribusian paket sembako bagi masyarakat Pangkalpinang yang membutuhkan oleh TP PKK Kota Pangkalpinang dan DWP Kota Pangkalpinang sebagai upaya untuk mencegah terbentuknya masyarakat marginal dan mustad’afin di Kota Pangkalpinang sebagai Kota Beribu Senyuman. (**)