Fasilitas Vital Jembatan Penghubung Dua Desa Jadi Sorotan Pemkab Basel
TEPUS, BERITA BANGKA – Usai rangkaian kegiatan program “AIK BAKUNG” di Desa Tepus, Bupati Bangka Selatan bersama rombongan menijau langsung jembatan penghubung antara ruas jalan Desa Jeriji dan Desa Tepus.
Peninjauan itu dilakukan lantaran Jembatan yang jadi penghubung ruas jalan Jeriji-Tepus merupakan salah satu bagian dari akses vital yang harus segera ditangani dengan cepat oleh Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan melalui Perangkat Daerah terkait. Penanganan jembatan tersebut untuk menjamin kelancaran aksesibilitas dan akan dilakukan pada Tahun 2022.
Demikian seperti yang di ucapkan Bupati Bangka Selatan H. Riza Herdavid, S.T., M.Tr.IP melalui Kepala BAPPELITBANGDA Kabupaten Bangka Selatan Herman, SP., M. Eng saat dihubungi tim redaksi terkait hal tersebut, Sabtu (13/8/22).
Sementara Herman menjelaskan penanganan ruas jalan Desa Jeriji dan Desa Tepus ini dilakukan secara bertahap pada tahun 2023 mendatang agar ruas jalan ini memenuhi syarat minimal standarisasi jalan.
“Secara umum, penanganan atau rehabilitasi tahap pertama ruas jalan Jeriji-Tepus akan segera dilaksanakan melalui APBD TA 2022, penanganan tersebut akan dilakukan secara berkelanjutan dan bertahap pada tahun mendatang agar ruas jalan ini betul-betul memenuhi syarat minimal standarisasi jalan penghubung antara Desa Jeriji-Tepus yang merupakan akses utama masyarakat dalam melangsungkan aktivitasnya terutama sektor pertanian dan perkebunan,” ujarnya.
Tak hanya itu Herman kemukakan Ruas Jeriji-Tepus ini merupakan satu kesatuan yang utuh dari sudut pandang konektivitas meskipun berbeda trase dengan ruas jalan simpang Bencah-Desa Tepus yang PADA TA 2022 ini melalui APBD.
Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan telah menganggarkan alokasi anggaran sebesar 7 Milyar dan akan dilanjutkan pada tahun anggaran 2023 sebesar 5 Milyar untuk ruas simpang Bencah-Tepus tersebut.
“Hal ini dilakukan untuk menjamin aksesibilitas yang baik untuk menjamin kelancaran akses, menjamin pelayanan masyarakat yang berkeadilan dalam konteks konektivitas wilayah, karena Pemerintah Bangka Selatan sangat menyadari bahwa kawasan Bencah-Tepus dan sekitarnya merupakan salah satu basis atau sentra pertanian dan perkebunan yang strategis di Kabupaten Bangka Selatan,” pungkasnya. (Diskominfo Basel).
Tinggalkan Balasan