JAKARTA – Sebuah pencapaian yang membanggakan telah diraih Kabupaten Bangka Tengah pada tahun 2023 ini. Pasalnya, untuk kali pertama Kabupaten Bangka Tengah berhasil masuk menjadi 12 besar finalis dalam penilaian nasional kategori pembangunan daerah terbaik di antara 416 kabupaten yang berpartisipasi.

Sebagai finalis, Bangka Tengah diminta turut tampil pada acara Expo Penghargaan Pembangunan Daerah (PPD) Tahun 2023 yang dilaksanakan bersamaan dengan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional (Musrenbangnas) serta rangkaian acara Indonesia Emas 2045. Rangkaian acara ini digelar di Main Lobby, Assembly Hall, Jakarta Convention Center (JCC), Selasa (16/05/2023).

Perhelatan Indonesia Emas 2045 sendiri merangkum sejumlah agenda penting, di antaranya penutupan Musrenbangnas 2023 dalam rangka Penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Tahun 2024, Peluncuran Rancangan Awal Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional 2025-2045, serta Peluncuran Proyeksi Penduduk 2020-2050.

Sementara, Expo PPD 2023 sendiri diselenggarakan untuk memberi kesempatan bagi provinsi, kabupaten, dan kota terbaik agar menampilkan good practices, menginspirasi, dan mendorong stakeholders untuk berkolaborasi mewujudkan pembangunan yang lebih berkualitas, melalui scale-up dan replikasi.

Acara yang diselenggarakan oleh Kementerian PPN/Bappenas ini dihadiri oleh Wakil Presiden Republik Indonesia, Ma’ruf Amin, juga Menteri PPN/Kepala Bappenas, Suharso Monoarfa. Bangka Tengah dinyatakan harus puas berada pada posisi 12 besar setelah Kabupaten Temanggung dinyatakan sebagai juara pertama dan disusul Kabupaten Aceh Barat dan Kabupaten Garut pada posisi kedua dan ketiga.

Apresiasi disampaikan Wakil Presiden RI, Ma’ruf Amin, di Jakarta Convention Center Senayan, saat penyerahan piala kepada para pemenang.

“Selamat kepada kabupaten/kota dan provinsi yang berhasil menang. Ini hanya sekadar penghargaan namun pembangunan Indonesia harus kita teruskan,” ucapnya saat pidato.

Terkait hal ini, Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahman, mengatakan bahwa PPD merupakan evaluasi pembangunan daerah secara kreatif yang telah melalui tiga tahap yaitu penilaian dokumen, presentasi dan wawancara, serta verifikasi.

“Alhamdulillah, tahun ini Kabupaten Bangka Tengah terpilih menjadi yang terbaik di tingkat provinsi dan mewakili Bangka Belitung untuk mengikuti penilaian kabupaten terbaik di tingkat nasional dalam Penghargaan Pembangunan Daerah (PPD) Tahun 2023,” ujarnya.

“Semoga kami terus dapat memberikan yang terbaik, meskipun ini merupakan pengalaman pertama bagi kami,” ujarnya.

Di tempat yang sama, Joko Triadhi selaku Kepala Bappelitbangda Bangka Tengah, meminta maaf kepada masyarakat karena belum mampu menjadi yang terbaik.

“Kami dari Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah meminta maaf kepada seluruh masyarakat Bangka Tengah, dan terima kasih kepada semua pihak atas kerja samanya. Perjuangan kita harus terhenti di 12 besar untuk saat ini,” ucapnya.

Namun demikian, Joko mengatakan, pihaknya sudah mulai mempersiapkan kembali penilaian untuk mengikuti Penghargaan Perencanaan Pembangunan Daerah 2024.

“Penilaian awal PPD dimulai di tingkat provinsi baru ke nasional. Jadi kami sudah persiapkan semuanya mulai sekarang agar lebih matang lagi untuk mengikuti PPD di tahun depan, karena dokumen tahun ini akan menjadi acuan penghargaan (PPD) tahun depan,” terang Kepala Bappelitbangda ini.

Joko berharap, Bangka Tengah bisa lebih baik dengan pengalaman yang sudah dijalankan di tahun ini dan berhasil menjadi juara di penghargaan tahun depan.

“Saya sudah sampaikan kepada Pak Bupati dan beliau bilang tetap semangat dan pastinya tahun depan kita akan targetkan menang dengan pengalaman kita di tahun ini,” tutupnya.(Doni)