TOBOALI, BERITABANGKA.COM – Bupati Bangka Selatan Riza Herdavid menyatakan para ASN terlantik hari ini untuk benar benar menjalankan tugas dengan baik dan benar. Mengingat tanggung jawab yang diemban merupakan amanah rakyat yang wajib ditunaikan.

Menurutnya, dengan menjalankan tugas dibawah sumpah jabatan tentu rasa semena mena terhadap rakyat dapat dihilangkan. ASN dituntut profesional dalam pelayanan terhadap rakyat.

“Ketika kalian menyakiti masyarakat berarti kalian menyakiti saya, dan ketika kalian mengkhianati saya berarti kalian mengkhianati masyarakat saya, ini yang saya tuntut bagaimana kinerja mereka,” ujar Riza Herdavid didampingi Wakil Bupati Bangka Selatan Debby Vita Dewi selepas pelantikan beberapa pejabat strategis, Jum’at (18/8).

Ia meminta seluruh masyarakat Bangka Selatan dapat berperan memberikan penilaian terhadap kinerja para ASN yang diamanat dalam jabatan penting. Dan ia berharap masyarakat khususnya Bangka Selatan dapat objektif menilai kinerja Riza Debby.

“Kawan kawan boleh cek yang saya isi pada posisi posisi strategis itu adalah orang orang profesional atau orang orang yang tidak profesional, kawan kawan bisa menilai dan masyarakat bisa menilai karena yang kami kejar hari ini adalah bagaimana kemaksimalan speed kami dalam melaksanakan pekerjaan kami dalam jadi bupati dan wakil bupati,” ujarnya.

Dan itu bukti nyata yang dilakukan Riza Debby. “Nah dan itu yang saya lakukan hari ini,” tukasnya.

Evaluasi tetap terjadi, itu merupakan hal biasa dalam pemerintahan, dan menurutnya dengan adanya evaluasi, pemerintahan dapat berjalan sesuai dengan koridor profesional.

“Untuk pejabat akan dievaluasi selama per tiga bulan, enam bulan, karena ini memang rutinitas seluruh pemda yang ada di seluruh indonesia yang saya pikir yang saya lakukan adalah hal rutin ,” tambahnya.

“Dan boleh dicek yang paling jarang gonta ganti pejabat adalah saya la kan, dan saya pikir dapat diselesaikan siapapun pejabat yang penting niat baik adalah bagaimana ngurus rakyat dan bisa fast respon dengan rakyat,” pungkas Riza Herdavid.