Syarat Utama Untuk Melakukan Penyebrangan Dari Pelabuhan Tanjung Kalian Muntok
Jurnalis : Agus Ervanto
BERITA BANGKA.COM, MUNTOK–
Arus penumpang dan kendaraan di Pelabuhan Tanjung Kalian Muntok, berangsur mulai meningkat, walaupun masih dalam suasana pandemi COVID-19, dan pemberlakuan Test Rapid Antigen masih menjadi salah satu syarat perjalanan, Selasa, (26/10/2021).
Hal ini, disampaikan oleh General Manager (GM) PT. ASDP, Pelabuhan Tanjung Kalian Muntok, Christopher Samosir, pada Selasa (26/10/21). Di ruang kerjanya.
“Kalau untuk alur sejak awal PPKM Juli sampai saat ini, ada peningkatan penumpang 38%, sedangkan untuk kendaraan juga mengalami kenaikan 18,6% dibandingkan sebelum PPKM,” ujar Christopher Samosir. Kepada BeritaBangka.com (26/10).
Ia mengatakan untuk Kebijakan pembelakuan test antigen dan surat vaksinasi menjadi syarat utama, yang sesuai pada Surat Edaran (SE) Gubernur Provinsi Bangka Belitung nomor 550/0732/Dishub, tentang pengendalian transportasi bagi pelaku perjalanan di wilayah PPKM Covid-19 Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
“Untuk di pelabuhan, bagi calon penumpang yang akan berangkat ke Pelabuhan Tanjung Si Api-api Sumatra Selatan, persyaratan tetap sama yaitu menunjukkan vaksin dan test antigen, tapi yang berbeda kali ini sebelumnya operasional dibatasi sampai dengan 16.00 tapi saat ini bisa sampai 20.00,” katanya.
Sementara Christoper membeberkan beberapa hal yang menjadi faktor penyebab meningkatnya aktivitas penyebrangan di Pelabuhan Tanjung Kalian Muntok.
“Faktor peningkatan pertama jadwal mulai dilonggarkan, mulai Pukul 16.00 WIB jadi 20.00 WIB, lalu faktor lain kalau kita lihat pertumbuhan logistik di Bangka Belitung juga tinggi. Kemudian dibantu dengan pertumbuhan infrastruktur di Pulau Sumatera yang jalan semakin baik,” tandasnya.
Selanjutnya Christoper menuturkan, di Pelabuhan Tanjung Kalian, Muntok, sudah ada penambahan satu unit kapal baru dengan kapasitas yang lebih besar.
“Kapal juga bertambah pada pertengahan Oktober, ada satu unit kapal dengan kapasitas besar kurang lebih 40 sampai 50 kendaraan bisa masuk, ini jadi kabar baik untuk pengelolaan pelabuhan, harapan tidak terjadi antrian yang berlebihan dan bisa kami urai,” pungkasnya.
Tinggalkan Balasan